Custom Fashion: Bisnis Kekinian Incaran Anak Muda

Berkembangnya teknologi ternyata juga memiliki pengaruh tersendiri ke dunia fashion. Ya, dengan kemajuan teknologi saat ini, istilah custom baju, topi, celana, dan fashion lainnya semakin sering terdengar.

Custom fashion memang menjadi trend di kalangan remaja dan mahasiswa. Bahkan, tak jarang para artis yang juga ikut melakukan endorse fashion tersebut. fashion sebenarnya bisa dibilang sebagai salah satu bisnis yang sedang diincar anak muda. Pasalnya, bisnis yang satu ini sangat berpeluang sekali di kalangan mereka. Bagi para kawula muda yang bosan dengan trend fashion yang itu-itu saja, mereka tentu memilih untuk membuat desain baju atau topi sesuai dengan keinginan mereka. 

Nah, bagi kamu yang sedang ingin memulai bisnis, mungkin bisnis ini bisa. Selain berpeluang besar, bisnis ini juga cukup mudah untuk dijalani.

Tips dan Trik Memulai Bisnis Fashion Kustom

1. Survey Tempat Konveksi

Bagi kamu yang tidak punya usaha konveksi, tentu perlu melakukan survey ke berbagai tempat konveksi. Untuk melakukan bisnis fashion kustom, kamu tentu perlu memiliki bahan dasar seperti kaos, kemeja, topi, dan sebagainya. Saat ini, custom kaos, sweater, bomber jacket, dan topi menjadi hal yang sedang kekinian. Jika kamu ingin berbisnis produk tersebut, maka carilah konveksi yang menawarkan harga terjangkau.

Selain harga yang murah, perhatikan juga bagaimana kualitas barang tersebut. Cek dengan detail apakah barangnya bagus dan berkualitas atau tidak. Pastikan bahannya halus, tidak menerawang, dan tahan lama. Mencari konveksi yang menawarkan produk murah tapi berkualitas memang tidak mudah. Untuk itulah kamu perlu melakukan survey ke berbagai konveksi.

Baca Juga : Apa Perbedaan Dagang dan Bisnis?

2. Persiapkan Modal

Setelah menemukan tempat konveksi yang cocok, kamu akan diberikan berapa harga untuk setiap produk. Biasanya, semakin banyak produk yang kamu beli, maka akan semakin murah harganya. Untuk bekerjasama dengan sebuah konveksi, mungkin akan perlu modal awal yang tidak kecil. Bahkan, ada beberapa konveksi yang tidak mau melayani pesanan satuan. Dengan begitu, kamu perlu modal yang lebih untuk membeli dalam jumlah banyak.

Untuk urusan modal sebenarnya kamu tidak perlu pusing jika kekurangan modal. Pasalnya, sekarang telah banyak layanan yang menawarkan kredit tanpa agunan kta. Selain mudah, kamu juga diberikan kebebasan jaminan. Bahkan, beberapa layanan pinjaman memberikan fasilitas online sehingga bisa dengan mudah melakukan kredit tanpa harus datang ke tempat. Jadi, Anda tidak perlu lagi pusing-pusing untuk menyiapkan modal.

3. Desain Pakaian

Untuk pakaian custom, memang biasanya desain akan sepenuhnya diserahkan kepada pembeli. Namun, saat awal memulai bisnis, tentu perlu contoh dari desain pakaian kostum yang hendak dijual. Untuk memulai bisnis ini, akan lebih baik jika kamu mengerti bagaimana mengoperasikan software desain seperti photoshop, coreldraw, dan sebagainya. Dengan begitu, modal yang kamu perlukan akan semakin sedikit.

Pasalnya, jika tidak memahami software desain, kamu bisa saja mengeluarkan uang lebih untuk biaya pengeditan desain dan lainnya. Biasanya, konveksi pada umumnya hanya menerima desain jadi, sehingga nantinya mereka hanya bertugas untuk melakukan pencetakan ke kaos, topi, atau sweater.

Untuk mempermudah dalam menjalani bisnis ini, pastikanlah desain yang diberikan pelanggan telah dalam ukuran file yang besar sehingga nantinya tidak pecah saat dicetak. Jika ingin lebih simpel, mungkin kamu bisa berikan beberapa desain yang telah jadi. Dengan begitu, pelanggan bisa langsung memilih saja dan selanjutnya bisa tinggal masukan pesanan ke konveksi. 

4. Lakukan Promosi Yang Kekinian

Karena bisnis ini tidak terlalu membutuhkan lokasi dagang, jadi perlu memfokuskan di kegiatan promosi produk. Lalu, bagaimanakah cara promosi yang tepat? Karena kostum pakaian lebih sering digunakan oleh para kaum muda, maka lakukan kegaiatan promosi yang lebih kekinian, yaitu dengan melalui sosial media.

Saat ini, sosial media memang sangat berperan dalam kegiatan promosi, terlebih jika target utama konsumennya adalah para anak muda. Instagram menjadi salah satu sosial media yang paling sering digunakan untuk mempromosikan sebuah produk. Oleh karena itu, buatlah sebuah akun instagram untuk bisnismu. 

Sebelum membuat akun, pastikan kamu sudah memiliki nama yang unik dan menarik untuk nama bisnis yang kamu miliki.

Jika telah membuat akun instagram, cobalah untuk mulai promosi dengan mengunggah contoh produk.

Disana, kamu bisa unggah beberapa desain produk yang telah jadi, sehingga pelanggan nantinya bisa dengan mudah untuk memilih. Pastikan juga untuk mencantumkan akun whatssapp atau line di kolom deskripsi agar nantinya mereka bisa dengan mudah menghubungi.

Untuk kegiatan promosi awal, kamu bisa coba tarik pelanggan dengan sistem giveaway atau dengan mengadakan kuis. Atau, cobalah berikan para calon konsumen sebuah promo buy 1 get 1 atau diskon 20%-50% saat grand opening bisnis. Ini tentu akan membuat mereka lebih tertarik dan bisa lebih mudah dapat pelanggan.

Promosi melalui sosial media instagram tentu membutuhkan banyak followers jika ingin produk cepat laris. Namun, saat awal pembuatan akun, kamu tentu tidak akan mendapatkan followers dan pelanggan dengan cepat. Oleh karena itu, cobalah untuk menggunakan jasa paid promote atau endorse artis atau selebgram. Keduanya memang akan membutuhkan modal lebih, bahkan ada yang hingga jutaan. Namun, hal itu bisa dengan mudah menarik para pelanggan untuk membeli produkmu.

Jika tidak ada modal untuk hal ini, kamu mungkin bisa menggunakan layanan kredit online seperti Vivus atau yang lainnya.

5. Lakukan Promosi Tradisional

Meskipun sudah melakukan promosi online, bukan berarti tidak perlu melakukan promos yang tradisional. Promosi produk bisa dilakukan dengan cara meminta tolong kepada kerabat, keluarga, dan teman untuk mempromosikan bisnismu ke orang lain. 

Selain itu, juga bisa melakukan cara promosi lainnya dengan pembagian brosur ke target konsumen. Karena target konsumenmu adalah anak muda, maka cobalah untuk membagikan brosur di dekat sekolah, kampus, atau café.

Baca Juga : Sukses di Online, Mengapa Harus Buka Toko Offline?

6. Buat Website dan Toko Online

Website juga menjadi hal penting dalam bisnis ini. Guna memudahkan pelanggan melihat informasi tentang detail produk dan ketentuan pemesanan, cobalah untuk membuat website yang menampilkan segala informasi tersebut. Berikanlah informasi detain tentang harga, ukuran, bahan, dan lainnya. Selain itu, jangan lupa untuk membuat akun di toko online. Pasalnya, beberapa pelanggan saat ini senang untuk belanja melalui toko online.

Nah, itulah keenam langkah yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis kostum pakaian. Bisnis kostum pakaian memang menjadi bisnis kekinian yang banyak diminati para remaja. Itulah mengapa bisnis ini sangat berpeluang besar, bahkan bisa memberikan keuntungan yang berlipat ganda. Untuk memulai bisnis ini memang perlu modal yang cukup banyak. Namun, bagi kamu yang tidak punya modal cukup, sekarang bisa melakukan pinjaman online tanpa jaminan sekalipun. Dengan begitu, kamu bisa mulai berbisnis kapan saja.

*contentplacement

pictures source :pixbay