Sebagai pemilik rumah sendiri tentu kamu harus paham dong seluk beluk rumahmu dalam berbagai aspek, seperti kondisi atap, interior, jaringan air, maupun instalasi listrik. Apalagi tentang listrik, karena masalah jaringan listrik pada rumahmu bukanlah masalah yang sepele, dan butuh perhatian khusus dalam mengatasinya. Memanggil seorang teknisi listrik mungkin adalah sebuah tindakan yang bijak dalam mengatasi masalah ini, akan tetapi kita tidak bisa bergantung pada mereka secara terus menerus. Karena bagi seorang pemiliki rumah pribadi, kamu tentu harus paham dengan masalah listrik dirumah agar kamu dapat dengan mudah mengatasinya seorang diri. Lalu bagaimana jika kamu belum begitu paham dengan masalah listrik sama sekali? Tenang saja 6 tips ini dapat membantu dalam mengurusi masalah listrik dirumahmu.
1. Jangan Meremehkan Arus Listrik
Arus listrik tetaplah arus listrik, tidak peduli seberapa besar tegangannya. Sebagai pemilik rumah, kamu harus pastikan arus listrik rumah yang kamu miliki selalu aman dari korsleting. Terjadinya korsleting dari arus listrik kecil saja sudah cukup untuk memicu terjadinya kebakaran.
2. Tangga Berserat
Jika kamu membutuhkan sebuah tangga dalam melakukan pekerjaan yang melibatkan listrik, selalu gunakan tangga yang berserat kaca. Tangga berserat kaca tidak dapat menghantarkan listrik dan aman digunakan dibandingkan dengan tangga berbahan alumunium.
3. Hindari Air
Air sangat cepat dalam menghantarkan arus listrik. Selalu gunakan peralatan atau perlengkapan safety yang anti basah. Dan juga hindari melakukan perbaikan pada jaringan listrik dirumahmu pada situasi sekitar yang lembab atau basah seperti saat terjadinya hujan.
4. Sepatu Pengaman
Jika kamu ingin mencoba memperbaiki masalah listrik dirumahmu seorang diri, selalu pertimbangkan untuk membeli berbagai peralatan safety gear, terutama peralatan keamanan yang anti listrik yang dapat membantumu mengatasi masalah listrik dirumahmu. Sepatu safety sangat penting dipakai dalam pekerjaan ini, dan selalu pastikan sepatu safety yang kamu pakai berbahan karet. Bahan karet tidak bisa menghantarkan listrik.
5. Waspadai Stop Kontak
Korsleting dan juga gagalnya aliran arus listrik sering terpicu dari stop kontak. Hal ini sering biasa terjadi pada stop kontak yang sudah tidak layak pakai atau juga yang digunakan secara berlebih. Selalu mengganti stop kontak rusak dengan yang baru sesegera mungkin. Jika tidak memungkinkan, selalu menutup atau melakban ke beberapa stop kontak yang menurutmu sudah tidak layak pakai.
6. Peralatan Yang Memadai
Berbagai peralatan listrik terkadang terlihat sangat mahal, tapi percaya atau tidak kualitas pada sebuah alat perkakas atau peralatan sangatlah berpengaruh dalam pemakaiannya. Seringnya terjadi korsleting itu terjadi dikarenakan peralatan yang tidak bagus dan juga tidak memadai. Padahal dengan sedikit biaya sebenarnya kita bisa mendapatkan peralatan yang memadai dan aman untuk digunakan.
Seperti yang kamu baca sebelumnya, dengan 6 fakta di atas seharusnya kamu dapat yakin bahwa tindakan keamanan dalam mengatasi masalah dengan arus listrik sangatlah mudah diterapkan. Dengan penerapan yang disiplin dan juga peralatan yang memadai, dapat dijamin kamu bisa mengatasi masalah aliran listrik dirumahmu dengan aman dan nyaman tanpa gangguan lainnya.
Tipsnya bagus bgt mba, terima kasih ya terkadang kita sk lalai dgn hal2 kecil yang justru baik untuk keselamatan kita
ReplyDeletesemoga membantu ya mbak
Deletehieks iya juga ya, klo sering jepret jepret mati lampu barang elektronik juga gampang rusak
ReplyDeleteiya betul..moga2 kalau mati lampu kabar2 ya PLN..hehehe
DeleteThank you edukasinya ya mba
ReplyDeleteIya nih listrik emang kudu ati2 banget
--bukanbocahbiasa(dot)com--
apalagi kalau tinggal di rumah sendiri ya
DeleteStop kontak tuh yang harus aku jaga banget karena suka dimainin sama anak-anak.Usahain jangan ad bangku atau benda yang bisa dipanjat sampai stop kontak.
ReplyDeleteiya kadang pakai stop kontak yang berlebihan..isinya 3, dipasang sampe tumpuk2
Delete